Disela Kunjungannya ke Madura KH Sa'id Aqil Sempatkan Ziaroh Ke Makam Syaichona Cholil Bangkalan Madura

KH Sa'id Aqil Ziaroh ke Makam Syaichona Cholil Bangkalan Senin 05/03/2018

Islampers.com - Bangkalan
Ditemani Ketua PCNU Bangkalan KH Makki Nasir, KH Sa'id Aqil Sirodj sempatkan berziaroh ke makam salah satu tokoh cikal bakal berdirinya NU Syaichona Muhammad Cholil bin Abdul Lathief, di Martajasah Bangkalan, Pada Senin (05/03/2018)

Siapa yang tidak kenal dengan sosok Syaichona Cholil bin Abdul Lathief (Mbah Cholil) Bangkalan ini. Selain dikenal sebagai Ulama kharismatik yang mempunyai cerita unik dan sejumlah karomah, beliau juga dikenal seantero nusantara sebagai maha guru para Ulama, menjadi kebahagiaan tersendiri bagi orang yang pernah melakukan ziaroh ke makamnya.

KH Sa'id hadir ke Bangkalan menenuhi undangan KH Zubair Muntashor Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Cholil Demangan Barat yang sekaligus sebagai salah satu Mustasyar PBNU.

Mewakili tuan rumah, KH Ahmad Faqod Zubair menyampaikan sambutanya.

"Saya mewakili keluarga besar Nurul Cholil dan PCNU Bangkalan mengucapkan terima kasih kepada para hadirin khususnya kepada Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj, saya yakin ini pertemuan bukan yang terakhir tapi kita akan ada pertemuan  selanjutnya, kedatangan ini memang yang pertamakalinya tapi akan ada pertemuan selanjutnya," katanya.

PCNU Bangkalan siap menjalankan dan menerima keputusan PBNU untuk kemaslahatan Madura.

"NU Madura masih solid dan loyal pada hasil Muktamar NU ke-33 di Jombang, mendukung kepemimpinan Kiai Said dan Kiai Maruf Amin, kami siap menerima dan mengawal keputusan PBNU," katanya

"Meminta untuk sering hadir ke Madura dan kami siap mengawal dan mengamankan kehadirannya di Madura," pungkasnya

Sementara itu, usai memberikan tausiyah  kebangsaan dan Islam Nusantara, Kiai Said menyampaikan kepada wartawan terkait keberadaan Madura dalam peranannya mengawal NU dan NKRI.

"Bangkalan Madura, masih kita andalkan dalam membela Ahlussunah wal Jama'ah dan NKRI," kata Kiai Said saat diwawancarai wartawan.

"Jangan khawatir, NU Bangkalan Madura masih punya prinsip tawassuth dan tasamuh, moderat dan toleran," sambungnya.

Dalam menghadapi tahun politik dan dimana sebentar lagi akan ada pemilihan Gubernur Jawa Timur, Kiai Said berpesan untuk menjaga persatuan dan jangan ada permusuhan
"Kita memasuki tahun politik mari kita sukseskan, baik itu pilkada, pilpres dan khususnya pilgub jawa timur ini, jangan sampai kita terpecah belah, kita jaga persatuan demi keamanan, karena perpecahan yang rugi kita sendiri," pungkasnya. [Islampers.com]
Advertisement

Tidak ada komentar

Silahakan berkomentar sesuai artikel