Home
Berita Status
NU
Pidato Kiai Sa'id Dipotong dan Dipelintir, Guru Besar UIN Sunan Kalijaga Angkat Bicara
Pidato Kiai Sa'id Dipotong dan Dipelintir, Guru Besar UIN Sunan Kalijaga Angkat Bicara
Prof Muhammad Machasin (Guru Besar UIN Sunan Kalijaga) |
Islampers.com - Jakarta
Berikut pernyataan dari guru besar UIN Sunan Kalijaga, Prof Muhammad Machasin terkait pidato Kiai Said Aqil Siradj yang dipotong dan digoreng oleh kelompok-kelompok yang ingin menjatuhkan NU.
Pesan wanti-wanti Ketum PBNU, Said Aqil Siraj, dalam pidato Harlah Muslimat itu sebenarnya sangat jelas: Hai warga Nahdliyyin, rebutlah posisi kunci dalam bidang keagamaan. Kalau tidak, kalian akan menyesal nanti kalau posisi itu dipegang orang lain yang akan menyalah-nyalahkan semua dari amaliah kita.
Ini tdak jauh dari pernyataan Rasulullah yang diriwayatkan melalui Abu Darda’, seorang sahabat Nabi, yang dikutip K. Hasyim Asy’ari di dalam Khittah
26: إذا ظهرت الفتن أو البدع وسب أصحابي، فليظهر العالم علمه، فمن لم يفعل ذلك فَعَلَيْهِ لَعْنَةُ اللَّهِ وَالْمَلَائِكَةِ وَالنَّاسِ أَجْمَعِينَ
(Jika fitnah dan bid’ah bermunculan, dan sahabat-sahabatku dicaci maki, maka hendaklah orang yang tahu tampil ke muka dengan pengetahuannya. Barang siapa tidak melakukan hal itu, maka akan tertimpa kutukan Allah, para malaikat dan semua manusia).
Sumber: FB Muhammad Machasin
Advertisement
Baca juga:
Komentar