Sosok yang Mengapit Ra Lilur, Ternyata Mufti Australia, Begini Kisahnya
 |
| RKH Kholilur Rohman & Dr.Syaikh Salim Alwan Al-Husainy |
Ra Lilur dalam kenangan : Kisah di balik foto Ra Lilur dan Syaikh Salim Alwan
Dari sekian banyak foto Ra Lilur - Allah Yarhamuh Wa Yuqoddis sirrah - yang paling membuat saya penasaran adalah sebuah foto. Di foto itu tampak beliau sedang duduk dengan pakaian khas-nya, kaos singlet dan celana hitam pendek, bedanya di foto itu beliau memakai sorban orange yang dililitkan begitu saja. Disitu juga terlihat dua orang Syaikh bertubuh besar yang duduk 'mengapit' Ra Lilur, keduanya terlihat begitu hormat dan ta'dhim kepada beliau, layaknya seorang santri yang sedang meminta petuah kiai-nya.
Usut diusut ternyata salah satu dari mereka adalah Dr. Syaikh Salim Alwan Al-Husainy, seorang Ulama besar yang sekarang menjadi ketua 'MUI'-nya Australia.
Ada kisah menarik dibalik pertemuan Syaikh Salim dan Ra Lilur.
Waktu itu Syaikh Salim melakukan kunjungan dakwah ke Indonesia. Ketika tiba di Surabaya beliau ingin membeli kaos dalam. setelah keliling kesana-kemari ternyata ia tidak berhasil menemukan kaos yang sesuai dengan ukurannya karena badan beliau memanglah tinggi besar.
Beliau kemudian menyempatkan diri untuk berkunjung ke kediaman Ra Lilur, Ra Lilur menyambutnya dengan ucapan :
انت من اهل السنة و لست من الوهابية
" engkau dari golongan Ahlussunnah dan bukan dari golongan Wahhabi "
Di pertemuan itu Ra Lilur memberi beliau sebuah Hadiah. Dan ajaibnya hadiah itu berupa Kaos dalam yang size-nya sesuai dengan bentuk tubuh beliau dan sudah beliau cari kemana-mana tapi gak ketemu-ketemu ! Ra Lilur dapet dari mana coba ?? Tapi begitulah para Wali Allah, Lahum Ma Yasyaa'uuna Inda Rabbihim...
Keajaiban tidak berhenti disitu.. Ketika Syaikh Salim pulang dari Indonesia dan berkunjung ke Mesir, kala itu tiba-tiba HP-nya berdering, Terdengar Suara seorang kakek tua.. Ternyata yang menelpon adalah Ra Lilur ! Padahal beliau sama sekali gak pernah ngasih nomer HP-nya kepada Ra Lilur..
Begitulah Ra Lilur.. Sosok zuhud dan sederhana yang dicintai dan diakui kealimannya oleh dunia. Sampai-sampai ketua Ulama Australi pun nggak segan ngalap berkah kepada beliau.. Sabda Rasulullah Saw itu memang telah beliau jadikan 'pegangan' utama dalam kehidupannya..
" إزهد في الدنيا يحبك الله .. و ازهد فيما عند الناس يحبك الناس "
" zuhudlah engkau di dunia maka engkau akan dicintai Allah, dan zuhudlah engkau dari apa-apa yang dimiliki manusia maka engkau akan dicintai mereka. "
Semoga Barokah Beliau masih senantiasa mengalir kepada kita semua.. Lahu Al Faatihah ...
Ismael Amin Kholil, 26 Rojab, 1439 H. [Islampers.com]
Advertisement
Komentar