LBH GP Ansor Minta Polisi Usut Tuntas Penyebar Hoax Jenazah Sahabat Jatmiko
 |
| Screndshot Status penyebar Hoax atas nama (Dadie Hau Hau) |
Semenjak insiden pembakaran bendera HTI, simbol ormas terlarang, Banser selalu menjadi sasaran bullyan, laknat, hujatan bahkan sasaran Hoax dan Fitnah.
Bukan saja sahabat Banser yang masih hidup, Sahabat Banser yang wafat karena kelelahan saat bertugas menjaga Kantor PP GP Ansor pun difitnah dan dituduh beragama non muslim, dengan menyebarkan foto Hoax jenazah non muslim yang di kremasi dengan pakai Jas.
Menanggapi hal itu, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) GP Ansor memuat Press Release dan meminta Polisi mengusur kasus ini, berikut Press Release dari LBH GP Ansor :
Assalammualaikum Warrohmatullahi Wabarrokatuh…
Ramainya hoax yang menjadi sorotan didunia maya terhadap jenazah Alm. Jatmiko yang wafat saat melaksanakan tugas di PP GP Ansor dengan menyebutkan “ BAnser NU meninggal, ini agamanya apa, pantesan benci kalimat tauhid” dengan menampilkan gambar sosok jenazah yang sedang dilayat oleh seorang anggota Banser NU. Pembuat hoax keji tersebut terkesan menggambarkan bahwa Alm. Jatmiko, seorang anggota Banser dibuat terkesan bukan beragama muslim.
Perlu kami jelaskan gambar yang dijadikan fitnah keji terhadap anggota Banser yang wafat dalam melaksanakan tugas sebagai berikut:
Bahwa TIDAK BENAR foto jenazah yang ada dalam peti mati memakai jas tersebut adalah Alm. Jatmiko, anggota Banser NU yang wafat saaat bertugas di kantor PP GP Ansor. Akan tetapi jenazah yang berada dalam peti mati dan berjas tersebut bernama Bernard G. Sirait, yang wafat pada hari minggu, tanggal 10 Juni 2018 di RS. Siloam Semanggi, yang sedang dilayat oleh seorang sahabatnya yang kebetulan sahaba tnya adalah anggota Banser.
Bahwa kami MENEGASKAN, Alm. Jatmiko adalah beragama islam dan proses pengurusan jenazahnya, mulai dari dimandikan hingga dikuburkan sesuai dengan apa yang telah ditentukan/diatur dalam ajaran agama islam.
Dengan maraknya hoax keji tersebut, kami TEGASKAN beberapa hal sebagai berikut:
“Mendorong Polri untuk segera bersikap tegas menangkap pelaku pembuat dan yang turut menyebarkan hoax keji tersebut (nama akun terlampir), karena hal tersebut termasuk dalam kategori yang dapat memperkeruh suasana yang akan membangun stigma bahwa anggota Banser NU ada yang beranggota non muslim”
Langkah selanjutnya adalah:
LBH PW GP Ansor DKI Jakarta akan mendampingi Ansor/ Banser DKI Jakarta dan Sahabat Fian dalam melakukan Laporan Polisi, baik yang membuat dan semua yang menyebarkan dalam dugaan Pelanggaran Tindak Pidana UU ITE.
Demikianlah Press Realese yang kami sampaikan.
Wallahul Muaffieq Ila Aqwamith Tharieq,
Wassalammualaikum Warrohmatullahi Wabarrokatuh…
LBH PW GP ANSOR DKI Jakarta
Ketua Sekretaris
INDRA GUNAWAN, SH. SYAMSUL MAARIEF WIJAYA, SH.
Advertisement
Komentar