Deklarasi FKM-NU Banten Berikan Dukungan untuk Jokowi Amin

Foto Istimewa


Islampers.com - Banten
Forum Kiai Muda NU Banten (FKM-NU), yang di komandani oleh Kh. Kholid Ar-rifa'ie adalah organisasi yang di dalamnya terdiri dari komunitas para kyai, asatidz dan para dai yang bermarkas di Ciputat Tangsel.

Hari Rabu, tanggal 03 April 2019 kemarin organisasi di bawah sayap naungan LD-PBNU ini mendeklarasikan diri di GOR Ciputat Tangerang Selatan, Banten.

Deklarasi ini dihadiri oleh kurang lebih 2000 peserta yg merupakan binaan para kyai muda NU. Acara tersebut dihadiri oleh Bapak Dr Alwi syihab sebagai penceramah pertama dengan tema mengukuhkan nilai-nilai kebangsaan.

Di lanjutkan penceramah kedua oleh Ustad Muhammad Amin Asy-Syirbuuni pengurus FKM-NU, kemudian ditutup oleh penceramah ketiga oleh Dr. KH. Manarul Hidayat,MA.

Dalam kesempatan ini hadir juga ketua tim Pengarah TKD Tangsel, yaitu Airin Dhiani Rachmi untuk memberikan sambutan dan pengukuhan kepada pengurus FKM-NU Banten.

Organisasi yang dipimpin oleh KH. Kholid Ar-Rifa'i ini diharapkan bisa memberikan setetes oase yang menjadi jawaban di tengah masyarakat Banten sesuai fungsinya untuk memberikan pemahaman Islam Rohmatan lil'alamin, sebagaimana karakteristik dari Nahdlatul Ulama yang berpaham Aswaja.

Dalam deklarasi ini, pengurus FKM-NU dan 2000 peserta yang hadir secara jelas menyatakan diri sebagai pendukung Capres dan Cawapres nomor urut 01; Bpk. Jokowi dan KH. Ma'ruf Amin, serta mendoakan Jokowi-Amin menang dalam pilpres mendatang diatas 60%.

Acara deklarasi yang berlangsung 4 jam (20.00-24.00 WIB) tersebut juga diisi dengan acara pengajian dengan ciri khas ke-NU-nya.

Sebagai organisasi yang langsung bersentuhan dengan masyarakat, FKM-NU membawa misi Islam washaton (Islam yang moderat) sebagai prinsip beragama, berbangsa dan bernegara. Kegelisahan masyarakat dengan hadirnya ajaran-ajaran yang radikal, yang keras dari kaum takfiri adalah bagian dari tujuan FKM-NU untuk membantu memberikan secercah cahaya dan setitik embun, Sehingga sedikit dapat memberikan pencerahan dan penyegaran dalam maraknya pemikiran yang intoleran.

Kehadiran peserta melebihi target undangan, yang semula peserta yang diundang berjumlah 1200 peserta, namun yang hadir lebih dari 2000 peserta, adalah sebuah bukti antusiasisme dukungan masyarakat kepada para Kiai dan terutama kepada paslon 01. [Islampers.com]
Advertisement

Tidak ada komentar

Silahakan berkomentar sesuai artikel